Thursday, May 14, 2009

Pir dan Apel

KHASIAT APEL dan PIR : menurunkan kolesterol, membersihkan sistem pencernaan, dll.

Apel dan pir adalah buah-buahan umum yang sering dianggap remeh ketika kita mencari rasa baru yang eksotis. Sesungguhnya, apel dan pir dipenuhi dengan vitamin dan mineral penting serta mempunyai efek antioksidan yang bermanfaat.
Selain membersihkan tubuh dari racun, apel dan pir juga memperkuat sistem kekebalan dengan cara membantu menahan infeksi.
Apel dan pir berisi pectin, serat yang dapat larut dan mendorong gerak peristaltic (kontraksi otot pada usus), sehingga membantu menjaga kesehatan usus besar.
Apel dan pir mempunyai kemampuan laksatif (mencuci perut) dan diuretic (mendorong produksi air seni).
Apel dapat mengurangi kolesterol dan meredakan berbagai bentuk radang, khususnya encok, serta radang akibat infeksi saluran pernapasan.
Apel mengandung enzim yang membantu proses pencernaan.

Khasiat :
1. Menurunkan kolesterol
2. Membersihkan sistem pencernaan
3. Memberikan banyak vitamin dan mineral, khususnya beta-karoten, vitamin C, asam folat, kalsium, magnesium, yodium, fosfor, dan potasium
4. Merangsang fungsi kelenjar tiroid (khusus buah pir)
5. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
6. Mengurangi radang
7. Meningkatkan tenaga

Untuk mendapatkan informasi yang lebih lengkap dan detail tentang khasiat makanan yang disertai tentang cara memilih, menyimpan, dan resep cara penyajian dalam bentuk menu makanan yang lezat dan bergizi super, anda dapat membaca buku yang berjudul ”Makanan Berkhasiat” tulisan Anne Selby yang diterbitkan oleh Penerbit Erlangga Jakarta yang memiliki alamat website http://www.erlangga.co.id, karena informasi yang saya upload ini bersumber pada buku tersebut. Semoga informasi ini bermanfaat bagi kita semua.

Wednesday, May 13, 2009

Tips Menurunkan Kolesterol

Tips MEnurunkan Kolesterol

Anggapan mengenai tingginya kolesterol dalam darah hanya bisa terjadi pada manula atau mereka yang usianya sudah kepala empat, sungguh salah besar.

Menurut dr. Suyanto Sidik Sp.PD dari RS Internasional Bintaro, Banten, kolesterol tinggi bisa terjadi pada usia muda, bahkan di usia belasan.

Tips Menurunkan Kolesterol:

- Hindari atau kurangi mengkonsumsi makanan dan minuman berminyak, berlemak,
dan mengandung kolesterol tinggi.
Contoh: jeroan, kepiting, udang, kerang, kacang-kacangan, daging, santan, minyak,
margarin, cokelat, dan gula.

- Olahraga Menurut Prof. Dr. Walujo S. Soerjodibroto, Ph.D, guru besar FKUI - Departemen
Ilmu Gizi, tubuh manusia sangat susah mengeluarkan kolesterol. Agar kolesterol tidak
menumpuk maka harus dikeluarkan secara paksa.
Caranya dengan banyak beraktivitas fisik.
Lakukan olahraga rutin minimal 20 menit setiap hari.

- Perbanyak konsumsi makanan dan minuman yang dapat menurunkan kadar kolesterol.
Semua buah dan sayuran mengandung serat. Jadi, semua buah dan sayuran juga mampu
menurunkan kolesterol.
Serat dapat mengikat kolesterol sehingga tak beredar dalam darah.
Sedangkan vitamin C untuk homeostasis alias pengatur keseimbangan kolesterol.
Yang perlu diingat, sayuran yang kaya vitamin C cukup direbus setengah matang.
Kalau sampai matang, vitaminnya hilang.

Jika sayuran atau buah-buahan dibuat menjadi jus, minumlah bersama ampasnya,
karena ampas itu merupakan sumber serat yang mampu menurunkan kadar kolesterol.


Beberapa jenis makanan dan minuman yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol adalah sebagai berikut:

> BAWANG PUTIH
Konsumsi bawang putih setengah sampai satu siung sehari secara kontinyu selama satu
bulan mampu menurunkan kolesterol sebanyak 9%.

Harap dosisnya diperhatikan benar!
Jika terlalu banyak, tak baik bagi kesehatan.
Mengonsumsi lebih dari tiga siung setiap hari dapat menimbulkan diare, kentut, sebah, dan
demam. Bahkan bisa memunculkan perdarahan lambung.

Salah satu zat antikolesterol paling kuat pada bawang putih adalah /ajoene/.
Senyawa ini juga dapat mencegah penggumpalan darah. Walau bawang putih dimasak,
kandungan senyawa ini tidak rusak.

Pada 1981, peneliti dari Pusat Riset Obat-obatan di Tagore Medical College, India,
melaporkan efek bawang putih mentah dan goreng yang diujicobakan pada 20 pasien
dengan riwayat penyakit jantung.
Menurut laporannya, terdapat pengurangan kecenderungan pembentukan bekuan darah pada
pembuluh darah mereka.
Ini ditunjukkan oleh aktivitas fibrinolitik yang meningkat.

Penelitian juga mengemukakan, khasiat memang sedikit berkurang bila bawang digoreng,
tapi tak terlalu bermakna.
Jadi pandangan umum yang menyatakan bawang putih akan kehilangan efeknya bila
dimasak adalah salah.

Khasiat bawang putih juga bergantung pada tempat tumbuhnya.
Bawang putih yang tumbuh di tanah kaya /selenium/ akan mengandung selenium yang
tinggi pula sehingga manfaatnya sebagai obat antipenuaan akan lebih terasa.

> TEMPE
Sekalipun berasal dari rumpun kacang-kacangan, tempe sangat ampuh dalam menurunkan
kolesterol.
Tempe memiliki kandungan /niacin/ yang mampu menurunkan kolesterol.
Tempe mengandung /niacin/ 5 x lebih banyak daripada kedelai. Selain juga mengandung
/isoflavon/ yang sudah teruji bisa menurunkan kolesterol.

> TEH
Menurut penelitian, EGCG (/epigallocatechin gallate/), yaitu komponen bioaktif paling
dominan dalam teh terbukti mampu mencegah percepatan oksidasi kolesterol LDL
(kolesterol jahat). Artinya dengan mengonsumsi teh setiap hari dalam jumlah yang wajar,
risiko penyumbatan pembuluh darah penyebab penyakit jantung dapat dikurangi.

> ANGGUR
Selain serat, di dalam buah anggur terdapat pula zat /catechin/ yang sangat baik dalam
menurunkan kolesterol.

> APEL
Buah yang satu ini sangat terkenal kaya akan serat dan zat antioksidan. Sudah tentu apel
pun kaya vitamin C.
Maka dari itu, apel bisa juga diandalkan sebagai penurun kolesterol. Sebaiknya apel
dikonsumsi beserta kulitnya, karena di kulit inilah terdapat kandungan /pektin/ (serat larut
yang ampuh sekali dalam menurunkan kadar kolesterol) dan antioksidan paling banyak.

> ALPUKAT/AVOKAD
Selama ini avokad dikenal kaya akan lemak. Tak heran jika buah ini selalu dijauhi manakala
kolesterol sedang tinggi, padahal avokad sangat baik untuk menurunkan kolesterol. Buah ini
mengandung asam lemak tak jenuh yang baik untuk menurunkan kolesterol jahat.

> BLUEBERRY
Buah /blueberry/ mungkin dapat dijadikan salah satu pengobatan alternatif dalam
menurunkan kolesterol di tubuh kita. Karena penelitian yang dilakukan para ahli di Amerika
dengan menggunakan binatang pengerat memberikan hasil yang memuaskan dalam
menurunkan kolesterol. Walaupun ini baru merupakan penelitian awal, tapi telah
memberikan harapan baru untuk mengembangkannya sebagai salah satu pengobatan.

Penelitian ini diungkapkan pada pertemuan /American Chemical Society/. Komponen yang
ada dalam /blueberry/, /Pterostilbene/, menunjukkan efek yang menstimulasi protein
reseptor yang ada dalam sel, yang berperan penting dalam menurunkan kolesterol dan
lemak tubuh lainnya.

Kerja /Pterostilbene/ ini, mirip dengan kerja dari obat penurun kolesterol, /Ciprofibrate/.
/Ciprofibrate/ ini efektif dalam menurunkan kolesterol dalam darah, tapi dapat menimbulkan
efek samping seperti nyeri otot dan mual pada beberapa orang.

Sedang /blueberry/, yang bekerja pada reseptor sel hati sebagai target kerjanya, akan
bekerja lebih akurat. Sehingga efek sampingnya juga lebih kecil.
Dalam penelitian ini juga tidak ditemukan adanya efek samping.

Penelitian lainnya pada /blueberry/, menyebutkan bahwa /Pterostilbene/ mungkin juga dapat
membantu melawan kanker dan diabetes. Dan juga tidak tertutup kemungkinan dipakai
untuk mencegah kegemukan dan penyakit jantung.

Penelitian lebih lanjut pada manusia diperlukan setelah penelitian di laboratorium ini
membawa hasil yang menjanjikan. Tapi yang tetap penting harus terus dilakukan adalah
tetap melakukan aktifitas fisik yang disertai dengan pola makan yang sehat, banyak
konsumsi sayur dan buah dan rendah lemak jenuh. Semua itu merupakan cara terbaik
dalam menurunkan kolesterol dan risiko penyakit jantung.

> IKAN
Ikan sangat kaya asam lemak tak jenuh (omega3).
Selain dapat menurunkan kadar kolesterol dalam darah, asam lemak ini juga mencegah
terjadinya pengumpulan keping-keping darah yang mengakibatkan penyumbatan pembuluh
darah. Berdasarkan habitatnya terdapat dua golongan ikan; ikan air tawar dan ikan laut.

Habitat ikan memengaruhi kandungan zat gizi ikan. Ikan air tawar kaya akan karbohidrat dan
protein, sedangkan ikan laut kaya akan lemak tak jenuh, vitamin dan mineral.

Dikutip dari : http://p00tri.multiply.com/journal/item/37